Pembagian Sembako di Kota Lubuklinggau Diduga Tidak Sesuai Peruntukannya
LUBUK LINGGAU, SUMSEL, BN-Sejumlah warga menggelar aksi demo di depan Posko induk Covid -19 Kelurahan Taba Pingin, Selasa (21/4).
Mereka mewakili beberapa kelurahan di Kota Lubuk Linggau dan diterima oleh Kepala Dinas Kota Lubuklinggau M. Ritongga.
Salah seorang warga di Kelurahan Ulak Surung, menyampaikan tuntutan terkait tidak adilnya pembagian sembako sebagai imbas pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Sosial Ritongga selaku penanggungjawab mengatakan data yang diinput dari dinas sosial dan diteruskan ke panitia pembagian sembako.
Ia meminta kepada warga untuk sabar menanti pembagian sembako karena akan dilakukan secara bertahap.
Warga mengaku sudah mengumpulkan photo copy KK dan KTP namun nyatanya bantuan tidak keluar juga.
Warga merasa aneh karena yang mendapat bantuan rata-rata warga mampu, sudah ada yang pindah bahkan sudah meninggal namun masih muncul datanya.
Warga menuding Ketua RT bersikap pilih kasih dan tidak adil terkait pendataan penerima bantuan.
Warga merasa kecewa karena pembagian 23.000 paket sembako bagi warga di 72 kelurahan di Kota Lubuklinggau terkesan tidak adil dan kurang transparan.
Salah seorang warga menduga semrawutnya pembagian sembako karena tidak adanya koordinasi antar dinas terkait seperti Dinas Sosial dan BPS.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Lubuklinggau sampai berita ini dibuat belum bisa dikonfirmasi. (joni gitar)