JATIM

Pilkada Lamongan 2020, KarSa Resmi Daftar di KPU

LAMONGAN, JATIM, BN-Bakal Calon Bupati Lamongan dan Wakil Bupati Lamongan Katika – Saim (KarSa) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan.

Pasangan Calon (Paslon) yang diusung oleh PKB dan PDIP tersebut datang ke KPU Lamongan dengan diantar oleh ratusan pendukungnya, dari partai pengusung PKB dan PDIP, Gemati, Jamila dan juga relawan.

Usai mendaftar, dihadapan pendukungnya Kartika mengatakan, Kabupaten Lamongan merupakan penyangga pertumbuhan ekonomi nasional. Potensi pertanian atau perikanan sangatlah besar. PDRB Kabupaten Lamongan ditopang dari sektor perikanan dan Pertanian.

” Sektor pertanian atau perikanan juga merupakan sektor yang paling tangguh menghadapi pandemi covid -19. Sektor ini sekaligus sektor yang paling besar menopang ekonomi,” ujar Kartika Hidayati, Jumat (04/9/2020).

Dia mengungkapkan, mayoritas warga Lamongan juga berprofesi sebagai petani atau buruh tani dan juga nelayan petambak. Kemakmuran dan kesejahteraan petani atau nelayan petambak harus kita prioritaskan. Petani adalah tulang punggung negeri.

“Dari tangan mereka kita mendapatkan beras, sayur ikan segar dan segala kebutuhan sehari-hari. Kepada merekalah seharusnya kebijakan kita arahkan. Saatnya kita membangun Lamongan sesuai dengan potensi yang dimiliki kabupaten Lamongan,” ungkapnya.

Selain itu, kata dia, kabupaten Lamongan juga memiliki potensi pemilih muda yang luar biasa besar. Hampir mencapai 60.000. Lamongan juga memiliki angkatan kerja muda yang luar biasa besar.

” Hal ini menjadi peluang yang baik untk membangun Lamongan yang kita cintai. Manusia adalah sumber daya utama pembangunan kita. Potensi anak anak muda yang sangat besar merupakan tantangan,” tandasnya.

Kartika menjelaskan, meraka adalah pelanjut pembangunan, namun disaat bersamaan angka pencari kerja di Kabupten Lamongan naik setiap tahun. Kebijakan yang tepat dapat menjadi solusi mengatasi banyaknya pengangguran dan membuka kesempatan kerja bagi anak muda.

“Kami pasangan Kartika – Saim (KarSa) berkomitmen mengembangan ekonomi kreatif berbasis kerakyatan. Kita akan bangun inkubator-inkubator usaha kalangan muda,” ucap Kartika.

Anandaku, sambungnya, saya adalah ibuda dari kalian. Saya memiliki putra dan putri yang seusia kalian. Setiap hari saya belajar dari kalian bagaimana menjaga keyakinan akan kehidupan yang lebih baik.

“Sebagai orang tua, kami berkewajiban menyiapkan masa depan yang lebih baik untuk kalian. Kami, pasangan Karsa berkomitmen menyediakan kebijakan yang dapat membuka kesempatan kalian meraih mimpi dan kesejahteraan,” katanya.

Menurutnya, saat Indonesia memasuki usia emas 2045, kami berharap kalian mengenang kami sebagai pasangan kepala daerah yang telah berhasil meletakkan kebijakan kebijakan strategis sehingga kalian dapat menyalurkan potensi potensi terbaik membangun Kabupaten Kabupaten Lamongan yang kita cintai.

“Kepada kalian anak- anakku semangat perubahan ini kita gelorakan. Yaitu perubahan menuju lamongan yang lebih baik dan berkah. Kami menyadari Untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat Lamongan, harus diciptakan sumber-sumber ekonomi alternatif berbasis kemandirian rakyat. Diperlukan intensifikasi, mekanisasi dan eksistensifikasi pada banyak sektor,” tuturnya.

Dia menuturkan, untuk mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat Kabupaten Lamongan kami Hj.Kartika Hidayati dan Saim mengusung tema NAWA KARSA Perubahan Kabupaten Lamongan yang diterjemahkan dalam visi,
“Terwujudnya Masyarakat Lamongan, Religius, Demokratis, Berkelanjutan, dan Makmur”

Sembilan misi KarSa adalah :

1. Mewujudkan tata kehidupan masyarakat Lamongan yang religius yang berpijak pada nilai-nilai kearifan dan kebudayaan.

2. Meningkatkan dan mengembangankan pelayanan dasar masyarakat (pendidikan, kesehatan, sosial, PU dan tata ruang, kamtibmas, pemukiman,” urai dia.

3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan bertanggungjawab untuk meningkatkan layanan publik.

4. Meningkatkan stabilitas politik hukum dan trantinmas denagn menjaga nilai-nilai demokrasi dan kegotong royongan. (rdi)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button