BATU, JATIM, BN – Ada pemandangan yang kurang menarik mata tumpukan sampah yang berserakan di pinggir jalan sangat menganggu para pengguna jalan yang lewat dan di keluhkan oleh petugas pembuang sampah dari Desa Pesanggrahan, Keca-matan Batu.
Sampah yang menumpuk dan berserakan di pinggir jalan yang berada di belakang Balai Kota Among Tani Pemkot Batu sangat memprihatinkan karena kontener tempat menampung sampah sangat penuh dan tidak layak sehingga menimbulkan kesulitan bagi seorang petugas pembuang sampah yang sudah 10 tahun bertugas bernama Khoirul Anam dari Desa Pesanggrahan. Kecamatan Batu yang di ceritakan pada awak media Bidik Nasional, Senin 2-4-2018 pada saat di lokasi sampah.
Karena kontener penampungan sampah yang di belakang Balai Kota Among Tani biar pun tidak nampak dari depan sudah tidak cukup menampung sampah rumah tangga yang cukup banyak akhirnya berserakan di tepi jalan dan menimbulkan bau yang tidak sedap di kala hujan turun dan tidak baik untuk warga sekitar.
Kontener yang sudah penuh dengan sampah dan meluber ke tepi jalan berserakan sangat memprihatikan karena sudah empat hari sampai sekarang belum diangkut oleh petugas pengangkut sampah dari Dinas Kebersihan Pemkot Batu.
Begitu juga yang diungkapkan warga sekitar Kariyono bahwa sampah yang menumpuk di kontener dan banyak berserakan di tepi jalan sangat menganggu penciumanya dan sangat bau dikala saat hujan turun.
Saat di konfirmasi kepala bidang kebersihan dan pertamanan dinas lingkungan hidup Pemkot Batu, Mawardi melalui telpnya belum mendapatkan jawaban sampai berita ini di rilis. (AO)
