DELI SERDANGSUMUT

Komnas PA, Junaidi Malik: Kenakalan Anak Merebak Karena Runtuh Ketahanan Keluarga

Ketua Komnas PA Kabupaten Deliserdang Junaidi Malik (Foto: Antara)

DELI SERDANG, BIDIKNASIONAL.com – Komisi Nasional Perlindungan Anak Kabupaten Deliserdang mengatakan kenakalan anak seperti geng motor dan aksi tawuran merebak karena runtuhnya ketahanan keluarga.

“Kita memandang runtuhnya ketahanan keluarga dengan beberapa indikator seperti komunikasi dan kelekatan orangtua dengan anak mulai hilang,” ujar Ketua Komnas PA Kabupaten Deliserdang Junaidi Malik, Rabu (15/2).

Hal itu disampaikan Junaidi Malik menyoroti soal kenakalan anak belakangan terjadi di Kabupaten Deliserdang.

Menurut Junaidi, mengatasi kenakalan anak sebenarnya dengan perkuat kelekatan keluarga di dalam rumah.

“Anak-anak butuh perhatian. Karena tidak didapatkan dirumah, maka mencari di lingkungan luar rumah. Kalau teman sebaya berprilaku jahat tentu akan mengikuti. Jadi, sebenarnya keluarga adalah fokus utama. Bila kasih sayang serta perhatian yang diberikan orangtua cukup bagi anak sudah aman,” terangnya.

Di samping itu, Junaidi menilai kesibukan para orangtua dalam urusannya akan berdampak pada prilaku anak itu sendiri.

“Orangtua yang sibuk dengan urusannya sendiri mengakibatkan tak sempat memikirkan anak. Kondisi inilah cenderung anak-anak mencari kebebasan di luar. Karena itu, kedekatan orangtua harus dibangun sejak anak usia dini. Dengan begitu, pondasi ketahahan keluarga di dalam rumah terbangun kokoh,” sebutnya.

Di sisi lain, ujar Junaidi para orangtua juga sering kali lupa ‘belajar’ bagaimana dalam mendidik anak.

“Orangtua bertumbuh, anak pasti tumbuh. Karena, anak akan mencotoh orangtuanya. Jika sebagai orangtua salah mendidik, tentu sang anak kebablasan,” terangnya.

Disinggung soal bentrok terjadi di Kecamatan Tanjung Morawa, Junaidi sangat menyayangkan kejadian tersebut. Sebab, pembuat keributan didominasi anak masih di bawah umur.

“Mirisnya lagi, ada empat pelaku anak dari lima yang terlibat dalam tewasnya seorang pria bernama Arifin. Tetapi mereka sudah diamankan dan ditetapkan tersangka. Komnas PA Deliserdang mengapresiasi langkah cepat dalam mengungkap kasus tersebut,” pungkasnya.

Laporan: Hs

Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button