BANYUWANGI, JATIM, BN – Menjelang Tahun baru 2019 kelompok pemuda masyarakat Desa Tegalrejo Kecamatan Tegalsari, mengadakan tasyakuran untuk memperingati hari jadi Desa Tegalrejo Tanggal 15 Desember 2018 ke 18 tahun.
Peringatan Hari Jadi Desa (Harjades) Tegalrejo tersebut digabungkan menjadi satu dengan Hari Jadi Kabupaten (Harjaba) ke 247 tahun, 3 hari menjelang tahun baru 1 Januari 2019 dibuka jam 16.00 WIb.
Pj Kepala Desa Tegalrejo, Wito mengatakan kelompok pemuda desa Tegalrejo sangat kreatif inovatif serta memunculkan ide untuk pemberdayaan masyarakat pedagang sekitar desa dengan cara membuat acara bazar kuliner di depan balai desa Tegalharjo.
“Memperingati Harjades dan Harjaba serta menyambut tahun baru 1 Januari 2019. Kelompok pemuda mandirikan terup, mempersiapkan tempat para pedagang untuk menjual dagangannya,” kata Wito dan panitia Harjaba dibentuk oleh tokoh kepemudaan Desa Tegalrejo,
Desa Tegalrejo yang terbagi 3 dusun yaitu ; dusun Padang Wulan, Dusun Tegalrejo dan Dusun Bulurejo. Menurut Wito, masing-masing dusun harus ada yang mewakili menjadi anggota panitia acara tersebut.
Wito menambahkan Pemerintah Desa (Pemdes) menganggarkan untuk acara HUT desa kurang lebih Rp.13.000.000,00.
“Dana itu sebagian untuk mensubsidi masing-masing pedagang yang ikut serta memeriahkan acara tersebut, mendapat bantuan Rp. 100 ribu untuk tambah modal berjualan. Bantuan Rp 100 ribu bersumber dari DD – ADD untuk pemberdayaan masyarakat sekitar desa ini,” ungkapnya.
“Dari kelompok pemuda menjual kupon kepada warga nilainya Rp 5000 bisa ditukar pada saat bazar jajanan dibuka selama 3 hari setiap jam 16.00 sampai selesai,” ungkapnya PJ Wito.
Acara Harjades tersebut di isi acara Elektun sebagai hiburan dari kelompok pemuda Desa Tegalrejo.
“Penyanyi dari lokalan, sedangkan Elektun dari kelompok pemuda,” tambahnya.
Acara Harjades ini, pihak desa mengundang Forpimka, Kamtibmas, Babinkamtibmas, desa tetangga dan tokoh agama.
“Tujuannya kegiatan ini untuk berdoa bersama agar desa ini selamat dari bencana dan juga Kabupaten Banyuwangi tentram damai, sejahtera terlepas dari bencana serta menjalin silaturahmi,” pungkasnya. (Jojo)
