GIANYAR, BALI, BN – Ruas jalan sepanjang 2 kilo Jalan Patih Jelantik-Jalan Bukit Jati yang menjadi akses jalan truk dan bus dari Kota Gianyar menuju Bangli banyak dikeluhkan warga penguna jalan yang sering melintas. Sebab disepanjang jalan tersebut banyak aspal retak terkelupas dan berlubang belum ada penanganan perbaikkan dari dinas PUPR Kabupaten Gianyar.
Menurut keterangan dari warga yang tinggal di jalan Bukit Jati, jalan berlubang didepan rumah makan babi guling itu sangat membahayakan pengendara jalan yang melintas dari arah persimpangan traffic light samplangan, terkadang pengendara motor harus berhati-hati untuk menghindari jalan berlubang saat melintasi disana.
Kerusakan paling parah ada dititik jembatan dekat SPBU jalan bukit jati. Di saat musim hujan air menggenangi jembatan dan batu-batu koral turun kebawah dari atas tebing sebelah jembatan, terkadang kendaraan yang melintas harus lewat sisi pinggir jalan naik melewati trotoar jalan untuk menghindari genangan air dan lubang yang tergenang air.
“Keluhan jalan rusak berlubang itu juga sering diterima sekpri Dinas PUPR Gianyar Gung Widya.
Pejabat Plt Dinas PUPR Kabupaten Gianyar, Wayan Karya pada saat dikonfirmasi tim Bidik Nasional melalui sambungan selulernya tidak bisa terhubung.
Terpisah Kepala dinas PUPR Provinsi Bali Ir I Nyoman Astawa Riadi, M.Si saat dikonfirmasi mengenai status jalan Patih Jelantik-Jalan Bukit Jati mengatakan, status jalan tersebut milik Kabupaten Gianyar bukan Provinsi Bali.
Terkait masalah ini, Nyoman Riadi langsung berdiri dari meja tempat kerjanya menuju papan denah peta jaringan jalan menurut status jalan. Sambil memaparkan 14 nama ruas jalan dan status ruas jalan provinsi di Kabupaten Gianyar. (awi).
