JOMBANG, JATIM, BN-Pelaksanaan proyek fisik pembangunan Jembatan Bongkot di Desa Bongkot, Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang yang di danai APBD Tahun Anggaran 2019 sudah berjalan. Masyarakat berharap, setidaknya dalam pembangunan jembatan ini selesai sesuai schedule, sehingga tidak ada lagi keluhan warga terkait kemacetan lalu lintas akibat antrean kendaraan dan sempitnya jembatan. Nantinya jembatan ini berubah menjadi agak lebar, sehingga jalan diatas jembatan tidak sempit lagi.
Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jombang Miftakhul Ulum mengatakan untuk progres jembatan II sudah dilaksanakan pengecoran alat jembatan.
“Tinggal menyelesaikan beberapa item pekerjaan persandangan jembatan II saja,” ujarnya kepada Bidik Nasional (BN).
Miftakhul Ulum selanjutnya menjelaskan pada saat ini ada keterlambatan progres kemajuan fisik dari schedule awal. Maka perlu ditambahnya jumlah pekerja serta menambah jam kerja atau lembur adalah menjadikan solusi untuk mengejar keterlambatan progres. Selain itu yang ditakutkan adalah datangnya musim hujan yang berakibat debit air sungai Ngotok Ring Kanal tidak bisa di prediksi secara pasti.
“Sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut harus segera menyelesaikan item-item pekerjaan yang terdapat di area sungai,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Jombang ketika di konfirmasi terkait pelaksanaan pembangunan Jembatan Bongkot mengatakan pengerjakan jembatan ini sedang berlangsung beberapa minggu ini dan ditarget selesai pada tanggal 23 November 2019 selesai. (Tok)
