SOSIALISASI RENCANA TATA TANAM GLOBAL PERIODE 2020-2021 DI KABUPATEN JOMBANG
JOMBANG, JATIM, BN-Tata ruang merupakan panglima kebijakan pembangunan dan memegang peranan yang strategis dalam menentukan masa depan dan kondisi sebuah kawasan.
Untuk merencanakan tata ruang yang baik akan memberikan dasar bagi terbentuknya ruang hidup yang livable, aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan.
Selanjutnya tata ruang yang buruk akan menuju pada sebuah kawasan yang kurang baik. Selain itu untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jombang di bawah Komando Miftakhul Ulum menghimbau kepada para petani untuk bisa patuh pada RTTG (Rencana Tata Tanam Global). Karena kedisiplinan tersebut sangat penting dilakukan terlebih di musim kemarau seperti saat ini.
Menurut Kepala Dinas PUPR Miftakhul Ulum mengatakan, Dengan mematuhi RTTG, kita bisa mengantisipasi terjadinya kekeringan lahan pertanian.
RTTG berisi pembahasan sistematis terkait rencana tanam lahan pertanian dan telah disepakati Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jombang selaku pengendali air irigasi, Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) dan Kelompok Tani (Poktan).
“Dengan kata lain, dalam RTTG, telah dilakukan perhitungan yang matang terkait rencana tanam, “Ujarnya berharap kepada para petani di Jombang.
Perlu diketahui, ada musim kemarau debit air berkurang, sehingga perlu efisiensi dan pemakaian air irigasi secara bijak. Pada daerah-daerah hilir yang debit airnya turun drastis, para petani agar menghindari tanaman padi. Dan beralih pada tanaman palawija, yang kebutuhan airnya lebih sedikit.
Namun meski sudah ada RTTG, masih ada saja petani yang melanggar dengan tetap menanam padi walaupun musim kemarau.
Dalam mengantisipasi permasalahan di atas, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jombang, melakukan kegiatan sosialisasi RTTG kepada para juru/mantri pengairan. Adapun maksud dari kegiatan sosialisasi Rencana Tata Tanam Global 2020/2021 ini adalah untuk mengoptimalkan pelayanan air irigasi berdasarkan ketersediaan air (debit andalan) dengan mempertimbangkan usulan rencana tata tanam dan rencana kebutuhan air tahunan, dan kondisi hidroklimatologinya.
Sedangkan tujuan kegiatan sosialisasi Rencana Tata Tanam Global ini adalah :
1) Agar para juru/mantri pengairan sebagai pengelola jaringan irigasi mengetahui Rencana Tata Tanam Global Kabupaten Jombang Tahun 2020/2021
2) Menumbuhkan partisipasi dan kesadaran juru pengairan dalam penyelenggaraan operasi jaringan irigasi
3) Menekan terjadinya pelanggaran pola tanam dan tata tanam di Kabupaten Jombang
4) Mewujudkan kondisi tertib tanam di masyarakat petani.
Perlu diketahui lagi, bahwa pada kegiatan RTTG untuk ditingkatkan pada pengawasan nya,karena bila itu dilakukan nsntinya akan menghasilkan produk yang lebih berkualitas dan tentunya efesiensi dari sisi anggaran negara. (Tok)