GUBERNUR LAMPUNG : MTQ AJANG KOMPETISI DAN RUANG SILATURAHMI PARA PECINTA ALQUR’AN
LAMPUNG BARAT, bidiknasional.com – Gubernur Lampung, Ir Arinal Djunaidi membuka secara resmi pembukaaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ ) ke 48 tingkat Propinsi Lampung. Selain sebagai ajang kompetisi, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutannya mengatakan bahwa MTQ juga menjadi ruang silaturahmi bagi para pencinta Al-Qur’an. Tidak hanya itu, ajang tahunan itu juga sebagai momentum mengembangkan pembacaan, penghafalan, penulisan, penyebaran makna dari ayat-ayat Al-Qur’an, tambahnya.
Acara pembukaan tersebut dipusatkan di Masjid Nurul Ulum Islamic Center Provinsi Lampung, Asrama Haji Rajabasa dan Yayasan Al-Kautsar, Jumat Malam (26/11/2021).
Acara tersebut dihadiri seluruh bupati/walikota se-Provinsi Langsung. Dari Lampung Barat tampak Bupati Parosil didampingi Sekda Lambar, Akmal Abdul Nasser,SH,Assisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Drs. Adi Utama, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Lambar Maryan Hasan dan Kepala Bagian (Kabag) Kesra Nopiandri.
Acara MTQ yang merupakan kegiatan tahunan itu dibuka langsung Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang ditandai pemukulan beduk.Kegiatan tersebut diikuti 594 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Lampung . Peserta akan dinilai oleh 114 dewan hakim dan 11 pengawas. Sementara peserta dari Kabupaten Lampung Barat berjumlah 29 orang.MTQ Provinsi Lampung ke-48 ini resmi dibuka 26 November 2021 dan berlangsung hingga 2 Desember 2021 mendatang.
Dibagian lain sambutannya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan, MTQ merupakan agenda yang digelar rutin setiap tahun. Namun, akibat pandemi Covid-19, pelaksanaan yang ke-48 baru bisa dilaksanakan pada 2021.
Selain itu, Arinal menuturkan MTQ harus terus digalakkan untuk memupuk kecintaan generasi kepada Al-Quran. Bahkan, dari tingkat kelurahan hingga nasional
Arinal berharap, agenda tersebut mampu melahirkan pembaca dan penghafal Al-Qur’an, serta peserta yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.
“Semua harus bersinergi untuk membangun Lampung berjaya dalam membangun masyarakat yang religius,”. (FIK)
