Ketua Pokja EM Liswandi Memberikan Sertifikat Kepada Ketua GOW Kab Bogor Lilis Hayatun Nafsiah
BOGOR, bidiknasional.com – Acara diskusi ngariung Pancakarsa Pokja wartawan Kabupaten Bogor dihadiri oleh Lilis Hayatun Nafsiah Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) sekaligus menjabat Ketua Forum Bogor Sehat, Kepala Bidang Pendidikan Hj.Barkeh dan beberapa staf lainnya, acara berlangsung di Aula Kominfo, Rabu (01/12/2021).
Bunda Lilis sapaan lekatnya memaparkan,” GOW Kabupaten di dalamnya berkumpul organisasi perempuan yang ada di Kabupaten Bogor seperti, Iwapi, Bhayang kari dan lain-lain. Ada 60 organisasi perempuan yang bergabung di GOW. Kegiatan yang dilakukan oleh GOW akan bersinergi dengan program unggulan Bupati Ade Yasin yakni Pancakarsa,” terangnya.
Lanjut Lilis, GOW bukan executor tapi ikut mensosialisasikan Pancakarsa. Yang dilakukan GOW tentang Pancakarsa diantaranya, Bogor cerdas. GOW akan terjun langsung kemasyarakat untuk memotivasi ibu rumah tangga tentang cara mendidik anak dimasa pandemi, dan mengadakan pelatihan Public Speaking agar para istri Kepala Desa bisa tampil mendampingi suaminya ketika ada acara resmi.
“Hal ini telah bekerja sama dengan Universitas agar para ibu rumah tangga yang putus sekolah bisa melanjutkan sekolah lagi.Kaum perempuan jangan merasa lemah, harus kuat dan cerdas,” Harap Bunda Lilis.
Foto bersama anggota Pokja Wartawan Kabupaten Bogor Dengan Ketua GOW Kab Bogor
Masih menurut dia, pihaknya terus meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan, untuk mendorong kepentingan strategis gender di Kabupaten Bogor, selain itu GOW berusaha memantapkan Kualitas Organisasi secara optimal dan sebaik-baiknya dalam berbagai kegiatan seperti pembinaan, peningkatan kapasitas perempuan dan lainnya.
Tentang Bogor sehat di Kabupaten Bogor dari 261 desa yang berasal dari 40 Kecamatan masih belum bebas dari Buang Air Besar Sembarangan (BABS), sehingga Kabupaten Bogor urutan terendah,”BABS atau open Defecation Free (ODF) adalah PR besar bagi Ketua Forum Bogor Sehat.
“Tentang ODF adalah tanggung jawab kita bersama didalamnya melibatkan masyarakat, karena hal ini sangat erat dengan akan merubah kebiasaan masyarakat. Di Kabupaten Bogor hanya Kecamatan Cariu dan Cigombong yang bebas ODF” imbuhnya.
Lebih lanjut Bunda Lilis mengatakan bahwa pihak GOW telah memberikan berbagai penyuluhan terhadap masyarakat, khususnya di bidang kebersihan dan kesehatan lingkungan, pasalnya berdasarkan data yang ada masih banyak masyarakat Kabupaten Bogor khususnya mereka yang bermukim di pinggiran kali yang tidak memahami dan mengerti akan bahaya jika melakukan ODF.” Dan ini merupakan tanggung jawab kita bersama termasuk bagian dari tanggung jawab GOW,” ucapnya .
“Untuk itu dirinyanya akan selalu tetap berusaha berkoordinasi pada semua leading sector yang ada di Kabupaten Bogor agar bisa mencari solusi dan pada akhirnya kita dapat terbebas dari kebiasaan buruk yang dapat mengundang berbagai penyakit,” paparnya. (eml)