SUMENEP, JATIM, BN – Untuk menghadapi ujian semester sekolah-sekolah dasar di lingkungan Pendidikan Kabupaten Sumenep mengadakan exstra kurikuler ketrampilan pada anak didik sekolah dasar dan kegiatan itu hampir serentak sekolah dasar yang ada di Kabupaten sampai ke kecamatan-kecamatan seperti kegiatan-kegiatan olahraga, seni, pameran, peduli kemanusian, keagamaan yang difokuskan pada anak yatim dan hasil karya lainnya.
Drs, Fajarisman, Msi Kabid Pembinaan Sekolah Dasar, ketika ditemui diselah-selah kesibukan rutin diruang kerjanya mengatakan bahwa di sekolah-sekolah dasar sebelum terlaksananya ujian semester ganjil anak didik dipelajari keterampilan-keterampilan yang bisa bermamfaat nanti kemudian hari.
Sehingga, kata Fajarisman anak didik kelak bisa kemandirian deng an skill yang sudah terlatih sejak duduk bangku sekolah.
Disamping itu menurut Fajarisman, mendidik anak mampu secara umum bisa memahami pancasila dari butir-butir pancasila ke 2 butir 7 gemar melakukan kegiatan kemanusian dan sila ke 5 butir 9, 10, 11 suka bekerja keras, menghargai hasil karya yang bermanfaat dan melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan sosial.
Tambah Fajarisman, jika sekolah yang muridnya banyak tidak ada masalah bagus tetapi bagi sekolah yang muridnya sedikit perlu adanya motivasi jadi ada keseimbangan, sehingga sekolah itu bisa mengimplementasikan keseragaman dalam dunia pendidikan.
Lanjut Fajarisman, mulai dini anak didik kita bisa memahami arti seni dan keterampilan yang sudah diajarkan oleh guru masing-masing sekolah yang nantinya bisa juga bermamfaat bagi dirinya sendiri termasuk pada masyarakat luas.
“Memang perlunya pendidikan ekstra kurikuler dan pendidikan formal sama-sama berjalan dengan pengembangan pendidikan karakter pada anak didik,” pungkasnya. (yus)
