INDRAMAYUJABAR

Camat Jatibarang Indramayu Ukur Pekerjaan TPT di Desa Lobener Pakai Bambu

Foto tangkapan layar kiriman video yang diterima wartawan Koran Bidik Nasional (BN) / Bidiknasional.com dari Kuwu Lobener, Sutarmo melalui pesan elektronik Whatsapp pada Selasa, 17 Mei 2022 pukul 15.53 wib (Foto: Candra).

INDRAMAYU, BIDIKNASIONAL.com – Camat Jatibarang, Ali Sukma ukur pekerjaan TPT yang berlokasi di Blok Pencarikan RT01 RW03 Desa Lobener Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengunakan potongan bambu.

Hal itu diketahui, saat wartawan Koran Bidik Nasional (BN) / Bidiknasional.com menerima kiriman video dari Kuwu Lobener, Sutarmo melalui pesan elektronik Whatsapp pada Selasa, 17 Mei 2022 pukul 15.53 wib.

Dalam kiriman video yang berdurasi 26 detik tersebut, terlihat Camat Jatibarang, Ali Sukma bersama Kuwu Lobener, Sutarmo dan dua orang lainnya meninjau langsung lokasi pembangunan TPT, serta melakukan pengukuran menggunakan potongan bambu dengan cara mencelupkannya kedalam air yang menggenang di samping TPT tersebut.

Usai memperoleh informasi berupa kiriman video tersebut, wartawan BN mencoba menghubungi Camat Jatibarang, Ali Sukma untuk menanyakan langsung terkait hasil dari kunjungannya ke lokasi TPT di Desa Lobener tersebut.

“Hasilnya itu ke lokasi itu bangunan udah sesuai baik, ukuran lebarnya maupun lebar atas maupun dalemannya itu sampai diukur dilihat sampai ke atas di inikan sampai ke bawah penasaran,” jelas Ali Sukma kepada wartawan BN, Rabu (18/5/2022) malam.

“Nah, kan menanyakan kenapa ini banjir, karena kan pembangunan itu kan satu bulan sebelumnya, jadi ada penggalian awal ada ini nya foto-fotonya waktu itu kan masih kering. Ya kan banjir tuh setelah ini setelah sekarang-sekarang. Dia itu kan mulai lagi pelaksanaan kegiatan tinggal berapa meter lagi itu tu, tapi bawahnya udah terisi semua batu sampai akhir tu,” lanjutnya.

Wartawan BN juga menanyakan terkait mengapa dalam informasi video yang dikirimkan pengukurannya menggunakan potongan bambu. Camat Jatibarang itu menjawab jika alat ukur yang digunakan dalam pengukuran TPT di Desa Lobener tersebut menggunakan meteran.

“Pakai bambu dulu, dicolokin pakai bambu setelah pake bambu terus bambu itu sampai dimana diukur pakai meteran,” ucap Ali Sukma.

Terkait tinggi fisik pengerjaan TPT yang berlokasi di Blok Pencarikan RT01 RW03 Desa Lobener itu, Ali Sukma menjelaskan jika rata-rata hasil dari pengukuran tingginya sekitar 97 cm hingga 90 cm.

“Kalau gak salah hasil ukur mah ada yang 97 ada yang 90 itu tingginya,” jelasnya.

Dalam sambungan telepon Whatsapp itu, Ali Sukma juga menyarankan wartawan BN untuk turun langsung ke lokasi TPT, jika masih merasa penasaran. “Gini aja kalau kamu penasaran kamu turun kesana,” ucap dia.

Seperti diberitakan sebelumnya di Bidiknasional.com yang terbit pada Selasa, 17 Mei 2022, berjudul “Pembangunan TPT di Desa Lobener Indramayu Patut Disorot”, pantauan wartawan BN saat menyambangi lokasi pengerjaan TPT yang berlokasi di Blok Pencarikan RT01 RW03 Desa Lobener pada Senin, 16 Mei 2022 siang, di lokasi pengerjaan TPT yang bersumber dari APBDes tahun 2022 atau Dana Desa tahap 1 Desa Lobener senilai Rp124 juta lebih itu, diduga dikerjakan dengan kondisi air yang masih menggenang.

Saat itu (16/5), berbekal informasi yang didapat dari papan informasi proyek di lokasi pengerjaan, wartawan BN mencoba mencocokan dengan volume fisik pengerjaan TPT tersebut.

Akan tetapi wartawan BN yang saat itu bersama rekan media, merasa kesulitan saat mencoba melakukan pengukuran tinggi fisik pengerjaan TPT tersebut akibat air yang masih menggenang.

Berikut isi keterangan volume pengerjaan TPT dari papan informasi proyek di lokasi pengerjaan tersebut. “Panjang 305 meter, tinggi 90 cm, BAN atas 30 cm, BAN bawah 45 cm”.

Meski demikian, Kuwu Desa Lobener, Sutarmo, mengaku bahwa pekerjaan TPT yang dikerjakan sudah sesuai dengan RAB.

“Ari kula sedanten mah sesuai karo RAB dijalanaken, ari bangun niate luruh bati ya beli mengkenen (kalau saya mah sesuai dengan RAB dijalankan, kalau membangun niatnya mencari untung ya tidak begini),” ucap Sutarmo, ditemui di lokasi pengerjaan TPT tersebut, Senin (16/5/2022).***

Penulis: Candra
Editor: Budi Santoso

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button