JELANG PEMILU 2024, DPD II PARTAI GOLKAR LAMBAR TERUS BERGERAK DAN PANASKAN MESIN PARTAI
LAMPUNG BARAT, BIDIKNASIONAL.com –
Dalam rangka menghadapi event Pemilu serentak tahun 2024, Partai Golkar terus berbenah dan penggalangan disemua lini.
Salah satu upaya Partai berlambang pohon beringin itu untuk memperkenalkan visi dan misi Partai sebagai upaya untuk memenuhi target Partai pada Pemilu serentak tahun 2024 yakni memenangkan Pemilu di semua tingkatan baik Pilpres, Pileg, Pilgub dan Pilbup/pilwakot yakni menggelar konsolidasi partai Acara itu dipusatkan di kediaman Pimpinan Desa partai Golkar Pekon ( Desa) Tanjung Raya, M. Basyir, Jum’at 15-7-2022.
Sekretaris DPD II Partai Golkar Lambar, Syukur Permana, mewakili Ketua Ismun Zani yang dalam kesempatan itu tidak bisa hadir sebab diwaktu yang bersamaan ada acara keluarga diluar kota menjelaskan ” Koalisi Indonesia Bersatu (KIB ) yang dibentuk oleh tiga Partai politik peserta Pemilu 2019 yakni Partai Golkar, PAN dan PPP adalah inisiatif dari ketiga Pimpinan partai (Golkar, PPP dan PAN ) yang didasari adanya kesamaan pemikiran demi keutuhan Bangsa. Untuk Pilpres Partai Golkar dengan harga mati mengusung Ketua Umum, Airlangga Hartarto sebagai Capres.
Sementara untuk Pilgub Lampung, Partai Golkar dengan bulat mengusung Ketua DPD I Partai Golkar Lampung yang notabenenya adalah Gubernur Propinsi Lampung priode 2018 -2023.
” Sedangkan untuk Pilbup Lambar sampai saat ini belum bisa diputuskan, mengingat bila akan mengusung calon sendiri belum memenuhi persyaratan yakni hanya ada lima kursi dari 35 kursi Anggota DPRD Lambar,” tandas Syukur.
Guna memenuhi target yang telah ditentukan atau digariskan partai,pihaknya berharap pada segenap kader dan simpatisan partai untuk menyatukan langkah dan tekad demi kemajuan,kemenangan dan kejayaan partai, tambah Syukur.
Sementara tokoh masyarakat dan juga sebagai sesepuh partai Golkar Kecamatan Sukau, Damiri Ibrahim menjelaskan dirinya bergabung ke Partai yang kini di nakhodai Airlangga Hartarto itu sejak namanya masih sekretariat bersama Golongan karya (Sekber Golkar) dan di era Orde Baru namanya diubah menjadi Golongan Karya ( Golkar) dan baru di era reformasi namanya diubah menjadi Partai Golkar.
Lebih lanjut Damiri Ibrahim yang mantan Kepala Desa di era Orba itu merasa sangat tersanjung sebab DPD II Partai berkenan meluangkan waktu bentuk bersilaturahmi dengan segenap pengurus ,kader dan simpatisan partai yang ada di Kecamatan Sukau khususnya di Pekon -Tanjung Raya.
” Kami merasa sangat tersanjung akan kehadiran rombongan. DPD II ditengah -tengah kami sebagai kader dan simpatisan.Ini adakah sebagai wujud perhatian dan support partai pada segenap pengurus,kader dan simpatisan partai,” terang Damiri.
Namun harus diakui secara jujur pihaknya sebagai sesepuh partai merasa sangat prihatin atas perkembangan dan kemajuan partai hususnya di Kecamatan Sukau sejak era reformasi ini digulirkan.
Menurutnya salah satu penyebabnya adalah kurangnya sosialisasi dan konsolidasi partai pada masyarakat.Sebagai bukti belum maksimalnya pengenalan partai dikalangan milenial sedangkan kalangan milenial adalah salah satu ‘ pasar” yang sangat potensial, tambah Damiri Ibrahim.
Acara konsolidasi partai Golkar itu dihadiri segenap Pengurus DPD II Partai Golkar Lambar diantaranya Sekretaris DPD II, Syukur Permana, Wakil Ketua bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO), Muhamad Taufik Ali, Bendum, H.Mukhlis, Kepala sekretariat, Nuril.Fadli beserta jajarannya, AMPI, KPPG serta turut hadir pengurus Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Kecamatan Sukau.
Laporan: TAUFIK
Editor: Budi Santoso