Bupati Wonogiri Joko Sutopo Menggelar Sarasehan Dengan PPDI Se-kabupaten
WONOGIRI, JATENG, BN – Bupati Wonogiri Joko Sutopo atau lebih akrab dipanggil Mas Jekek menggelar acara sarasehan dengan ribuan PPDI Se-Kabupaten Wonogiri. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Kabupaten Wonogiri (25/2).
Hadir dalam kegiatan, Ketua DPRD Wonogiri Setyo Sukarno, Sekda Wonogiri Suharno, Asisten I Kesra Sekda Edi Sutopo, Camat Se-Kabupaten Wonogiri dan Ketua PPDI beserta anggotanya.
Ketua PPDI Suparjo dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas undangan Bupati dalam rangka sarasehan.
“Dengan kehadiran PPDI yang belum maximal kami memohon maaf, PPDI tetap memegang prinsip NKRI harga mati dan mendukung panca program Bupati,” ujarnya.
Dikesempatan yang sama Asisten I Kesra Sekda Wonogiri Edi Sutopo memaparkan, tujuan penyelenggaraan kegiatan terwujudnya kesejahteraan masyarakat meliputi, pelayanan, peran serta masyarakat dan pemberdayaan.
Tiga tahun pemerintahan Bupati Joko Sutopo telah berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 12 menjadi 10 persen. Bupati juga mencanangkan bantuan RTLH dan jambanisasi, mencanangkan pemberdayaan bagi kaum difabel dengan menggelontorkan dana 1 milyar.
Bupati Joko Sutopo pada kesempatan Itu juga menyampaikan, permohonan maaf acara sarasehan baru kali ini diselenggarakan dengan PPDI.
Dalam sarasehan itu bupati mengingatkan perangkat desa wajib instropeksi diri terhadap tugas yang laksanakan sudah berjalan dengan baik apa belum.
“Sarasehan merupakan satu cara untuk saling mengingatkan dalam pengelolaan dana desa (DD) diharapkan dapat bersinergi sehingga dalam pengelolaan dan pelaksanaan berjalan dengan baik,” ujarnya.
Bupati mengungkapkan, tantangan terberat sekarang adalah kemiskinan dan ketimpangan ekonomi yang sangat tinggi sehingga untuk menyelesaikan perlu sinergi antara pemerintah daerah dan pemerintah desa sebagi komitmen kita mbangun Wonogiri. Dalam penerimaan perangkat desa diharapkan dapat memiliki SDM yang terpelajar sehingga program-program yang dijalankan dapat berjalan dengan baik.
“Saya menagih janji menuntut tanggungjawab kepada perangkat baru diharapkan mengabdi dengan dasar keiklasan, 251 desa yang terdapat perangkat yang baru harus bersinergi dengan aparatur desa lainnya sehingga target 2019 angka kemiskinan di Wonogiri menjadi 9 persen dapat tercapai,” pungkas Bupati. (h74)