Ditulis: Fathur Dopong Ketua Umum DPD IMM NTT
57 tahun lalu (18 Juli 1961) perkumpulan pelajar Muhammadiyah dideklarasikan sebagai salah satu sayap gerakan dakwah muhammadiyah. Hari ini IPM ( Ikatan Pelajar Muhammadiyah ) 57 tahun yang apabila dalam umur manusia adalah usia yang cukup matang, dan itu telah ditampilkan oleh IPM. IPM selalu berusaha menjawab berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh para pelajar pada setiap zamannya.
Di usia yang ke 57 ini, apakah IPM akan tetap mampu menjadi problem solver dalam menjawab tantangan zaman atau akan menjadi bagian dari masalah pelajar ??? Tentunya hal ini harus ada sebuah refleksi agar gerakan IPM tidak keluar dari jalur yang telah digariskan.
Kiprah IPM sebagai salah satu organisasi kader tentunya harus kita evaluasi, sejauh mana kontribusi IPM terhadap Persyarikatan Muhammadiyah sebagai induk organisasi ? Berapa banyak kader IPM yang telah jadi alumni kemudian melanjutkan kiprah perjuangannya di Persyarikatan ?
IPM adalah organisasi dakwah amar ma’ruf nahi munkar dikalangan pelajar. Keberadaan IPM di tenga-tengah pelajar harus mampu menjawab berbagai persoalan yang dihadapi para pelajar. Kader IPM harus menjadi uswatun hasanah (contoh yang baik) ditengah-tengah pelajar, sehingga kehadiran IPM benar-benar terasa. Jangan sampai kader IPM menjadi bagian atau bahkan menambah permasalahan ditengah kompleksitasnya permasalahan yang dihadapi saat ini.
Tantangan pelajar ke depan akan semakin berat, maka dari itu kader-kader IPM harus mempersiapkan diri agar tidak terbawa oleh arus yang tidak jelas. Kader IPM harus responship/tanggap (menyikapi gejala-gejala sosial yang terjadi dilingkungan sekitarnya). Kader IPM harus istiqomah dalam gerakannya menjadi uswatun hasanah ditengah-tengah pelajar dengan selalu memegang teguh dan menyebarkan ajaran-ajaran islam dalam setiap langkah hidupnya.
IPM tetapi Berjaya !!!
Keluarha Besar DPD IMM NTT Mengucapkkan Selamat milad IPM Ke- 57 Semoga IPM bisa tetap menjadi organisasi pelajar terbaik dan bisa menjadi teladan bagi banyak pelajar se- Nusantara yang ingin mengembangkan diri dan menjadi supplier utama kepemimpinan bangsa dan umat.
