Kapolres Klaten Tutup Operasi Mantap Brata Candi 2019
KLATEN, JATENG, BN-Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo resmi menutup kegiatan Operasi Mantab Brata Candi 2019. Operasi Mantap Brata merupakan satu kegiatan yang dilakukan selama gelaran pemilu legislatif dan pilpres di wilayah hukum Polres Klaten.
Kegiatan berlangsung di Lapangan KSCD Mapolres Klaten Rabu (6/11) dan dihadiri dari unsur Forkompinda, camat, Jajaran Kodim 0723/Klaten, Jajaran Polres Klaten dan Linmas.
Kapolda Jateng dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap personel dari Jajaran Polda Jateng beserta Jajaran TNI dari Kodam IV/Diponegoro dan instansi terkait.
Menurutnya, personel yang terlibat dalam giat pengamanan telah bersama-sama bekerja keras dengan penuh keikhlasan disertai semangat yang tidak kenal menyerah sehingga mampu menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif selama pelaksanaan pesta demokrasi.
Ia menambahkan, apel konsolidasi merupakan bagian dari proses manajerial yang penting dalam rangka mengevaluasi seluruh kegiatan sekaligus menutup rangkaian pengamanan pemilu yang telah dilaksanakan selama 296 hari.
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan Polda Jateng, selama Operasi Mantap Brata Candi 2018 terdapat 14 kasus tindak pidana pemilu yang sampai ke tahap penyidikan. Ada 11 kasus telah dinyatakan P21 dan 3 kasus lainnya selesai dengan SP3.
Menurutnya, hal ini tentunya menjadi bahan evaluasi penting untuk menghadapi pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 di 21 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Penekanan juga disampaikan Kapolres Klaten agar setiap personel berperan penting menyebarkan rasa persatuan. Sudah saatnya masyarakat bersatu kembali demi kepentingan bangsa dan negara.
“Sampaikan dan tanamkan ke masyarakat untuk berfikir positif mendukung program pemerintah. Jangan lagi terkotak-kotak dan jangan terpecah belah. Jangan berprasangka jelek apalagi percaya hoax. Mari kita percayakan pada kabinet pemerintahan yang sah,” pungkasnya. (rkt)