RAIH PENGHARGAAN SAKIP NILAI BB, KABUPATEN MUARA ENIM DAPAT PUJIAN DARI MENTERI PAN-RB
BATAM, RIAU, BN – Berbagai penghargaan yang telah di rasakan oleh Pemerintah Kabupaten Muara Enim tak lantas membuat pemerintah yang berada di bumi Serasan Sekundang menjadi puas, kemarin (25/1) lagi-lagi Pemerintah Kabupaten Muara Enim kembali mendapat penghargaan dari MAN PAN RB di Batam, Kepulauan Riau. Pemerintahan yang di komadoi oleh Muzakir Saib Soahar tersebut berhasil membawa pulang piagam penghargaan dari MAN PAN RB di Bidang Skema Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) Tahun 2018.
Penghargaan tersebut langsung diserahkan oleh MAN PAN RB RI Asaman Abnur secara simbolis diterima langsung oleh Bupati Kabupaten Muara Enim Ir. H. Muzakir Sai Sohar di Batam.
Kabupaten Muara Enim mendapat predikat BB di tahun 2018, dengan pencapaian in Muara Enim taknpernah absenbneraih pemgaharagaan dari tahun 2012 – 2018, dengan eningkatan signifikan dari mendapatkan nilai CC sampai mendapat nilai BB di tahun ini.
Hal ini menjadi perhatian khusus bagi Mentri Pendayagunaan dan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MAN PAN-RB) Asman Abnur dalam hasil laporan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan.
Dalam penyampaian Bupati Kabupaten Muara Enim Ir. H. Muzakir Sai Sohar menegaskan, prestasi yang di rasakan saat ini adalah bentuk kerjasama antara pegawai di Pemkab Kabupaten Muara Enim, karena tak hentinya pegawai ini bekerja ingin memajukan Muara Enim menjadi yang terbaik, atas pencapaian inilah kami dapat membawa pulang penghargaan ke bumi Serasan sekundang.
Tak heran jika masyarakat di kabupaten Muara Enim selalu berbangga, karena setiap tahunya pemerintahan ini kebanjiran penghargaan.
“Saya tak bisa berkata banyak, karena seluruh hasil kerja keras pegawai di Pemkab dapat terbayarkan dengan hasil saat ini dengan membawa pulang penghargaan, “Ujar Muzakir.
Sementara itu dalam sambutanya Mentri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MAN PAN – RB) Asman Abnur menjelasakan, kehadiran SAKIP juga sangat penting demi meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran dalam berbagai proyek pembangunan yang tengah ramai digalakan pemerintah.
“Kehadiran SAKIP dirasakan sangat penting, terutama ketika Presiden Jokowi menghendaki seluruh instansi pemerintah melakukan efisiensi dan meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran dalam program-program pembangunan yg menjadi prioritas, ”ungkapnya saat menyerahkan Penghargaan SAKIP di Hotel Radison Batam.
Asman turut mengutip keberhasilan penggunaan SAKIP pada tahun lalu. “Atas dasar ini, pada tahun 2017, kita berhasil mendorong potensi efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp 40 triliun, ”tambahnya.
Melalui skema SAKIP, Kementerian PANRB tercatat telah berhasil mengalihkan penggunaan anggaran untuk pembiayaan proyek dan program penting pemerintah, bukan menggunakannya untuk hal-hal kecil yang dirasa tidak terlalu penting.
“Karena itu, keberadaan skema seperti ini dapat mengalihkan penggunaan anggaran untuk pembiayaan kegiatan lain yang lebih prioritas, dan selaras dengan upaya pencapaian tataran pembangunan nasional,” tutur dia.
Sistem SAKIP sebenarnya sudah dimulai sejak 1999. Skema tersebut sampai saat ini terus mengalami penyempurnaan, “pungkas MAN PAN – RB. (ADI)
