GAYO LUES, ACEH, BN – Sebanyak 204 orang Warga Binaan Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Blangkejeren dibekali ketrampilan pertanian dan tarian Saman.
Rumah Tahanan Negara Blangkejeren di Jl. Kong Bur no 51 sampai dipenghujung tahun 2018 dihuni warga binaan sebanyak 204 orang. Warga binaan yang ada di Rumah Tahanan Negara didominasi oleh kasus Narkotika sebanyak 171 orang.
Kepala Rumah Tahanan Negara Cabang Blangkejeren, Julkifli Porang SH saat di hubungi BN di rumahnya, Sabtu (15/12). “Untuk tahun 2018 pihak kami belum ada menerima tahanan tindak pidana korupsi, warga binaan yang ada itu pun tahun 2016 ada sebanyak 3 Narapidana” ungkap Julkifli
Sampai bulan Desember tahun 2018 warga binaan kami yang ada berjumlah masih 204 orang, diantaranya tahanan pria 23 orang, tahanan wanita 2 orang, narapidana pria 171 orang dan narapidana wanita 8 orang total jumlah 204 orang, lanjutnya.
Data warga binaan yang ada di lembaga permayarakatan cabang Rutan Blangkejeren tahun 2018 berdasar kan klasifikasi tindak kejahatan Tipikor 3 orang, Narkotika jumlah narapidana dan tahanan 139 orang, Pidana umum sebanyak 62 orang
Saya telah memimpin di Rutan Blangkejeren ini sudah berjalan selama 8 bulan. Adapun program program pembinaan untuk warga binaan yang sedang berjalan antara lain di bidang kesenian tari Saman dan sudah pernah tampil pada acara kegiatan untuk memperingati 17 Agustus dan pembinaan yang lain di luar Rutan. Kegiatan warga binaan yang di luar Meliputi bercocok tanam atau berkebun yang berkerja sama dengan Bupati Gayo Lues, pungkasnya.(dir)
